Foto bersama usai Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Jasa Batubara (Kopbara) Sejahterah, Selasa 08/03/2022 ( Dok. Silabusnews.com)
Silabusnews.com, Muara Enim – Plt.. Kadin Koperasi Muara Enim, Drs Edi Susanto, M.M., menghadiri secara langsung kegiatan Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi Jasa Batubara (Kopbara) Sejahterah, yang di gelar di Sekretariatnya, di Desa Darmo, Kecamatan Lawang Kidul, Kabupaten Muara Enim, pada Selasa (08/03/2022).
Dalam kesempatan itu, Plt Koperasi Muara Enim Drs Edi Susanto MM menekankan pada Koperasi Jasa Batubara Lawang Agung ini untuk terus melakukan penguatan kelembagaan koperasi yang telah dibentuk. Seperti, bagaimana menuju koperasi yang sehat yang kemudian substansi dari koperasi ini adalah bagaimana masyarakat bisa ikut mengelola batubara yang ada.
Dalam hal ini pertambangan rakyat diharapkan bisa berkolaborasi dengan pihak ketiga, seperti berkolaborasi dengan perusahaan pemilik IUP atau perusahaan lain yang ada disekitar yang juga memiliki IUP. Kemudian bisa juga minta arahan dari Kementerian ESDM, yang mungkin ada kekhususan dalam pemberian izin tambang khusus untuk masyarakat kecil, terutama dalam hal ini koperasi itu.
“Harapan kita, pada tahun kedepan, koperasi ini memang semakin kuat secara kelembagaan. Kemudian koperasi ini bisa menjadi harapan masyarakat di seputaran Lawang Kidul dan Tanjung Agung ini. Dan, dapat mewujudkan tambang rakyat itu yang diakui menjadi tambang rakyat yang legal,”ungkapnya.
Sementara itu, Ketua Kopbara Lawang Agung Sejahterah Juniardi atau yang sering akrab di pagil Keyjon didamping Ketua Astrada Sumsel Herman Effendi, S.E., mengatakan, dalan hal ini sudah dilaksanakan RAT Kopbara Lawang Agung Sejahterah tahunan 2021, yang merupakan suatu persyaratan dari koperasi untuk jenjang rencana kerja tahun 2022 saat ini.
“Alhmdulillah kegiatan kita ini dihadiri langsung oleh Kadin Koperasi Muara Enim, Kapolsek yang diwakili oleh Athena dan dari pemerintah desa yang sangat support dengan adanya koperasi ini. Semoga wadah usaha masyarakat ke depan dari illegal supaya menjadi legal,” tuturnya.
Terkait hal itu, sampai saat ini Kopbara Lawang Agung Sejahterah Kabupaten Muara Enim sudah tergabung sebanyak 38 desa dari beberapa kecamatan di Kabupaten Muara Enim. Dengan terbentuknya Kopbara Lawang Agung Sejahterah ini pihaknya berharap pemerintah daerah pemerintah provinsi dan pemerintah pusat, untuk bisa mendengarkan perjuangan selama 14 tahun.
“Alhamdulillah kami sebelumnya sudah beberapa kali ada pertemuan dengan pemerintah daerah, yang sudah menyarankan untuk dibentuknya koperasi. Dan, alhamdulillah hari ini juga sudah terlaksana yang namanya kegiatan RAT pertama. dengan ini maka insyaallah koperasi-koperasi ini akan segera menjadi koperasi yang yang akan bermanfaat bagi masyarakat
Pihaknya juga, berterima kasih kepada PT Bukit Asam yang saat ini sedang berulang tahun 41 tahun, karena selama 14 tahun juga PTBA sudah mensupport tambang rakyat ini, karena tidak diganggu oleh PTBA.
“Ya berterima kasih sekali, karena tidak pernah ribut itu kita sudah sangat terima kasih sekali. Semoga support mereka ini akan terlaksana dengan sudah terbentuknya koperasi ini menjadi Joint Operation,” pungkasnya.
Agustiawan
