Pdt. Marthen Esau Poluan, Gembala sidang GPdI Narwastu Teluk Sebung Bintan saat menyampaikan Khotbah, pada ibadah perayaan Paskah tahun 2022, Minggu 17/04/2022 ((Foto Patar Sianipar)
Silabusnews com, Bintan – Paskah adalah perayaan terpenting dalam tahun liturgi gerejawi Kristen. Bagi umat Kristen, Paskah identik dengan Yesus, yang oleh Paulus disebut sebagai “anak domba Paskah”; jemaat Kristen hingga saat ini percaya bahwa Yesus disalibkan, mati dan dikuburkan, dan pada hari yang ketiga bangkit dari antara orang mati
Jemaat Narwastu Teluk Sebung Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI), merayakan perayaan paskah dengan penjagaan dari anggota kepolisian dari Polres Bintan, yang juga bertugas sebagai Bhabinkamtibmas Sebong Lagoi, Brigadir Rasmal D.
Dalam pelaksanaan ibadah paskah, dilakukan juga perjamuan kudus, dan pengambilan ayat paskah.
Khotbah yang disampaikan Gembala sidang GPdI Narwastu Teluk Sebung Bintan, Pdt. Marthen Esau Poluan yang kerap dipanghil Berty, pada perayaan paskah ini dibawakan dari Matius 28 ; 1-10, sebab Yesus telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya, lihatlah tempat Yesus berbaring
Selanjutnya disampaikan juga dari 1Korintus 15;17, jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
“Dengan kematian Yesus, murid-murid Yesus yang setia mengikutnya sangat kecewa, namun dengan kebangkitan Yesus merupakan penggenapan janji Allah yang tertulis di Alkitab dan menjawab kebohongan-kebohongan ahli taurat dan juga kebangkitan Yesus mengalahkan maut,” jelasnya.
“Dengan kita membangkitakan gairah kita dalam melayani Tuhan, maka kita akan melihat Tuhan akan bekerja,” lanjutnya
“Untuk itu, jadikanlah moment paskah ini menjadi kebangkitan rohani kita semua, umat yang percaya,”pungkasnya
Patar Sianipar
,