Silabusnews.com,Bintan – Gebyar PAUD Kabupaten Bintan tahun ini kembali digelar dan diikuti lebih dari 700 murid PAUD dari 9 Kecamatan yang ada di Bintan. Sempena Hari Kartini, perhelatan besar ini mengangkat slogan ‘Gebyar Kartini Cilik’ dengan harapan mengenalkan kepada anak tentang semangat Kartini Indonesia.
Bertemakan pakaian batik ala Kartini, anak-anak PAUD mencuri perhatian masyarakat yang hadir. Tak terkecuali Bupati Bintan H. Apri Sujadi, S.Sos bersama Bunda PAUD Bintan Hj. Deby Maryanti, A.Md.
Bupat Bintan sendiri dalam sambutannya memberikan kesan kepada seluruh anak-anak untuk bisa semangat dalam menggali potensi diri. Dan tak lupa, Apri juga menghimbau kepada seluruh orang tua maupun guru PAUD yang hadir, agar bisa memberikan pendidikan dengan tidak melepaskan nilai-nilai ketimuran serta adat kesopanan.
“Anak-anak kita harus kita didik dengan pendidikan yang tepat dan jangan sampai melepaskan nilai moral. Biarkan mereka tumbuh dengan bakat dan potensi masing-masing, tapi tetap kita kawal dalam proses pertumbuhannya” tutur Apri dalam sambutannya di Gedung LAM Bintan, Selasa (23/4).
Sementara itu, Bunda PAUD Bintan saat ditemui seusai acara mengungkapkan kebanggaan dan apresiasi tinggi bagi seluruh PAUD yang ada. Dirinya takjub dengan beberapa persembahan dari anak-anak PAUD seperti Angklung dan Marawis cilik yang memukau seluruh pasang mata yang hadir.
“Tentunya bangga sekali. Kreatifitas mereka, keberanian mereka. Di usia mereka sudah berani tampil di atas pentas menampilkan suatu kreasi itu sudah sangat patut diapresiasi. Liat mereka yang memainkan angkulung tadi, bahkan yang dewasa pun tak banyak yang bisa memainkan salah satu alat musik tradisional itu kan. Intinya saya bangga sama mereka” terang Deby.
Dalam kesempatan ini juga, Bunda PAUD Bintan menerima cenderamata dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Ri karena menghadiri Harmonisasi dan Sosialisasi Bunda PAUD Nasional. Selanjutnya, Bunda PAUD Bintan juga memberikan penghargaan bagi Bunda PAUD di Kecamatan dan Kelurahan yang dianggap berprestasi.