Gubernur Kepri H Nurdin Basirun mengajak umat untuk tidak terlalu terbuai dengan segala kesibukan duniawi. Karena tugas manusia adalah untuk beribadah maka jika sudah diberikan waktu untuk itu maka segera maskimalkan bekal untuk akhirat tersebut.
“Apalagi saat ini waktu terasa cepat, masa yang berlalu tidak bisa diulang kembali jangan sampai menyesal,” ujar Nurdin saat menunaikan sholat isya dan tarawih di Masjid Raudhatul Mushallin, Tanjung Unggat, Tanjungpinang, Kamis (24/5) malam.
Islam, dikatakan Nurdin merupakan agama yang damai. Bukan hanya kesejukan yang dihadirkan di bumi Melayu dengan keberagaman masyarakat nya namun juga rasa aman dan tentram yang terus terpupuk.
“Apalagi di bulan ramadan, ketentraman dirasakan bukan hanya untuk umat islam namun juga umat beragama lainnya,” lanjut Nurdin.
Untuk itu Nurdin mengajak masyarakat untuk terus menjaga ukuwah islamiyah dan menjunjung tinggi kebersamaan. Karna dengan kebersamaan itulah yang membuat keadaan di Kepri selama ini dapat tetap terjaga dan aman.
Sebelumnya Gubernur beserta Komisaris dan Direksi PT.Pelindo I Tanjungpinang menggelar buka puasa bersama anak yatim dan masyarakat di Gedung Daerah, Tanjungpinang.
Disana, Direktur Utama PT. Pelindo I Bambang Eka Cahyana mengucapkan terimakasih kepada jajaran pemerintah Provinsi Kepri yang telah memberikan fasilitas Gedung Daerah untuk menggelar buka puasa bersama.
“Arahan dan inisiatif datang dari Bapak Gubernur untuk bekerjasama menggelar buka puasa bersama masyarakat disini,” ujar Eka.
Eka melanjutkan bahwa pihaknya selama ini lebih dikenal di Sumatera Utara namun mulai sekarang dirinya ingin Kepri khususnya Tanjungpinang lebih mengenal PT. Pelindo. Untuk itu dirinya beserta jajaran akan berusaha semaksimal mungkin ikut membantu pembangunan di Kepri.
“Khususnya pada sektor pelabuhan kami akan terus menggesa pembangunan salah satu instrumen penting di daerah Kepulauan ini,” lanjut Eka.
Penyerahan bantuan sembako juga diserahkan kepada Panti Asuhan Al-Kautsar, Panti Asuhan Bina Insani, Yayasan Masjid Al-Azhar, Yayasan Miftahul Ulul dan penyantun anak yatim Kampung Bugis, santunani 300 orang anak-anak panti asuhan.
Hadir pada kesempatan tersebut Sekretaris Daerah H TS Arif Fadillah, Danrem 033/WP Brigjen TNI Gabriel Lema, Danlantamal IV Laksamana Pertama TNI R Eko Suyatno, Penjabat Wali Kota Tanjungpinang Raja Ariza, Asisten II Syamsul Bahrum, jajaran OPD, Tokoh Masyarakat beserta tamu undangan lainnya. (hms/red)
