Tanjungpinang, Kepri –Tarif sewa toko dan kios di bawah Hotel Tanjungpinang Jaya, di Jalan Pos, Kota Tanjungpinang, yang dikelola PT. Bintan Inti Sukses (BIS) Perseroan Daerah (Perseroda) mulai pertengahan tahun 2025 akan mengacu pada appraisal Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL). Hal ini disampaikan Direktur PT. BIS, Mukhamad Rofik yang kerap disapa Rofik, di Tanjungpinang, Jum’at (28/03/2025) malam.
“Ada 25 unit toko ukuran 24M² dengan tarif sewa saat ini Rp 600 ribu/bulan serta 34 unit kios ukuran 12M² dengan tarif sewa Rp 221 ribu/bulan milik PT BIS (Perseroda),” ucapnya.
Seanjutnya, terkait harga sewa toko dan kios yang akan diberlakukan, masih menunggu hasil apraisal dari KPKNL.
Rofik menyampaikan, bahwa untuk toko/kios yang tidak tercapai harga sewa sesuai appraisal KPKNL maka dilakukan penawaran terbuka, dimana penawaran tertinggi ditetapkan sebagai terpilih.
“Pada penawaran terbuka, pedagang yang saat ini menempati toko/kios, sebagai calon penyewa prioritas, sedangkan masyarakat umum yang berminat masuk dalam calon penyewa umum,” ujarnya, di Tanjungpinang, Jum’at (28/03/2025).malam.
Pemberlakuan tarif sewa dengan mengacu pada appraisal KPKNL ini, lanjutnya, juga akan diterapkan pada tempat-tempat usaha lainnya yang dikelola PT. BIS.
“Inshaallah, secara bertahap akan kita terapkan,” jelasnya.
Sementara itu, Komisaris PT. BIS, Hafizar, menambahkan, dengan penerapan tarif sewa mengikuti appraisal KPKNL diharapkan menambah pendapatan PT. BIS pada tahun-tahun mendatang. Sedangkan dipilihnya KPKNL sebagai penilai aset, dikarenakan salah satu tugas dan fungsi KPKNL adalah penilaian aset negara/daerah.
“KPKNL merupakan penilai kekayaan negara yang wajar, yang dapat dijadikan acuan dalam berbagai keperluan.” paparnya.
Hafizar menambahkan, nantinya seluruh tarif sewa aset seperti meja pasar, kios dan ruko yang dikelola PT. BIS juga akan dilakukan appraisal oleh KPKNL dan akan diperlakukan sama.(*/PS)
