SPAM Kota Baru Sudah Dapat Dioperasikan, Masyarakat Menantikan Surat Hibah Dari PPK Provinsi Kepri

Tim Teknis Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bintan bersama Lurah Kotabaru, Bagus Prasetyo dan  ketua RT 01/ RW 03, saat meninjau sumur sumber air untuk dialirkan ke tangki kapasitas 5 ton, beberapa waktu lalu.

Bintan, Kepri – Kini warga kampung Wonosari dan Krajan Kelurahan Kota Baru, Kecamatan Teluk Sebung Kabupaten Bintan kini  bisa merasakan manfaat proyek pemerintah, setelah Tim Teknis Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bintan  memperbaiki jaringan listrik Sistem penyediaan Air Minum ( SPAM) yang ada di Kelurahan Kota Baru, baru-baru ini setelah sekian lamanya lama tower tanki air selesai dibangun.

“Alhamdulillah, air sudah mengalir ke 30 rumah, setelah Tim Teknis Dinas Perumahan dan Permukiman, mengganti jaringan dan tiang kabel yang lama dengan tiang besi dan menambah daya voltase rumah warga yang ditumpangi meteran,” ujar Zulfikar Ketua RT 1/RW 3, Kelurahan Kota Baru.

Sementara itu, Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Kadis Perkim) Bintan  M. Irzan saat dikonfirmasi menyampaikan, bahwa tiang listrik yang lama, kita ganti dengan jaringan dan tiang besi yang baru.

“Tim Teknis Dinas Perumahan dan Permukiman Kabupaten Bintan dilapangan, tidak yakin dengan kondisi tiang yang lama tererbut, makanya kita ganti dengan yang layak,” ucapnya.

“Selain mengganti tiang dan jaringan, dinaikkan juga daya (voltage) rumah tempat tumpangan meteran,” jelasnya.

Kepala Kelurahan Kota Baru, Bagus Prasetyo ketika ditemui mengatakan, bahwa air SPAM sudah bisa mengaliri rumah-rumah warga namun belum ada kelompok masyarakat  (Pokmas) yang mengurus air Pamsimas (Penyediaan Air Minum Dan Sanitasi Masyarakat) tersebut karena belum  dihibahkan dari Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Provinsi Kepri.

Kepala Kelurahan Kota Baru, Bagus Prasetyo saat ditemui menanyakan terkait SPAM yang telah siap untuk dioperasikan, Rabu 05/03/2025 (F_Patar Sianipar)

“Memang kemarin terkendala listrik dan ada pipa yang bocor juga, berkat bantuan Dinas Perkim Bintan dan tim teknisnya air sudah dapat mengalir ke tanki air dan sudah mengalir,”ujarnya.

Bagus selanjutnya mengatakan, hanya saja terkait maintenance Pamsimas, belum dapat dioperasikan, karena K
Pokmas, belum menghibahkan ke PPK Provinsi.

“Setelah hibah dari PPK Provinsi, kami akan segera membentuk kelompok untuk mengurus Pamsimas tersebut,” jelasnya.

“Kalau kami kan tidak bisa menerima hibah karena itu kabupaten, kecuali itu kepala desa,” ujarnya.

Bagus menegaskan air Pamsimas di Kelurahan Kota Baru bukan merupakan sumber mata air utama. Karena sebagian warga juga menggunakan sumur pribadi, hanya saja pada saat musim kemarau air sumur berkurang.

Saat ini pihaknya sedang berkoordinasi dengan PPK yang ada di Provinsi Kepri terkait  teknis berkas-berkas apa saja yang dilengkapi untuk proses hibah.

“Terkait biaya operasional listrik SPAM, sementara ini, warga masih menggunakan sisa pulsa listrik yang diisi oleh Disperkim Bintan pada saat uji coba untuk mengisi empat tangki air, kapasitas 5 ton untuk mengaliri 30 rumah warga,” pungkasnya.

Patar Sianipar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.