Bintan, Silabusnews.com – Artha Graha Peduli (AGP) kembali menggelar pasar murah sembako di seluruh Indonesia sebagai bentuk kepedulian kepada masyarakat dalam memenuhi kebutuhan bahan pokok. Operasi pasar murah yang di gelar lebih dari 2000 titik lokasi di seluruh Indonesia itu salah satunya di Kelurahan Kijang Kota, Kecamatan Bintan Timur pada Jumat 15 Februari 2019.
Koordinator pasar murah AGP Trijono, mengatakan untuk wilayah Kepri, program pasar murah ini di ada di Kabupaten Bintan, Karimun dan Batam. Pasar murah mulai bertahap sejak tanggal 12 Februari sampai 16 Februari 2019 dan akan dilanjutkan tanggal 5 Maret hingga 16 Maret 2019 mendatang.
“AGP menggelar pasar murah sembako bersubsidi yang bekerja sama dengan Indofood dan Sinar Mas. Sembako di jual dengan harga Rp 30.000 per paket. Setiap paket berisi Beras, Mie istan, Minyak goreng dan Susu kental manis. Sasarannya terhadap masyarakat yang kurang mampu, harga itu sudah termasuk dengan subsidi lebih kurang 50 persen yang di berikan oleh Artha Graha Peduli,”ucap Trijono.
Trijono juga menjelaskan lokasi Pasar Murah pembagian sembako di wilayah Kepri di pusatkan dibeberapa titik. Seperti di Batam di pustkan di Kelurahan Patam Lestari, Kelurahan Sijantung Pulau Galang, Kelurahan Sembulang, Kelurahan Rempang Cate dan Desa monggak Rempang Cate. Sementara wilayah Bintan di pusatkan di Tanjung Uban dan Kijang. Karimun di pusatkan di Desa Pongkar, Pelambung dan Teluk Lekup.
“Untuk semua titik lokasi ini, Artha Graha Peduli telah menyediakan 3.071 paket sembako. Sedangkan Bank Artha Graha Internasional menyalurkan paket sembako subsidi kepada masyarakat yang membutuhkan sebanyak 2.000 paket khusus di Pulau Batam, jadi total paket sembako yang di salurkan Artha Graha Peduli ke masyarakat tahun 2019 ini sebanyak 5.071 paket untuk wilayah kepri,”pungkas Trijono kordinator Artha Graha Peduli .
Trijono mengaku merasa bahagia bisa membantu masyarakat yang tidak mampu, sebagai salah satu bentuk kepeduliaan perusahaannya. AGP sudah melakukan kegiatan bantuan sembako ini sejak tahun 1990-an dimana waktu itu AGP belum memiliki nama. Setiap hari Jumat, AGP mendistribusikan beras kepada warga yang kurang mampu. Baru pada tahun 2000-an media mengenalnya sebagai Artha Graha Peduli.
“Seluruh jajaran Artha Graha Network bersama Artha Graha Peduli terjun dan terlibat langsung dalam setiap kegiatan operasi dan pasar murah. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat membentuk jalinan silaturahmi jangka panjang yang dapat di lanjutkan dengan program-program peningkatan kesejahteraan masyarakat. Kepedulian untuk berbagi ini sesuai dengan komitmen Yayasan Artha Graha Peduli dan menjadi bagian penting dari pondasi Yayasan Artha Graha Peduli sesuai dengan falsafah pendiri Yayasan Artha Graha Peduli,”lanjut Trijono menambahkan.
Trijono juga merasa bahagia dapat turut serta membantu masyarakat yang membutuhkan dengan adanya sembako bersubsidi ini, selain sebagai salah satu bentuk kepedulian sosial perusahaan, harapannya agar antara perusahaan dan masyarakat tetap terjalin silaturahmi yang baik.
”Kami berkomitmen untuk terus menigkatkan kualitas maupun kuantitas agar semangkin banyak masyarakat yang dapat terlayani dengan baik pada kesempatan berikutnya. Semoga apa yang kami lakukan baik berupa moral dan material tetap di terima di hati masyarakat, dengan filosofi pengabdian bagi masyarakat dan bangsa indonesia,setiap gotong royong selalu menjadi kegiatan penting bagi keluarga besar Artha Graha network dan yayasan Artha Graha Peduli.
Kegiatan Artha Graha Peduli memiliki 5 pilar program yang menjadi fondasi utama kepedulian Artha Graha yaitu :
- Artha Graha Peduli lingkungan hidup
- Artha Graha Peduli penanganan bencana
- Artha Graha Peduli sosial,budaya dan pendidikan
- Artha Graha Peduli ketahan pangan dan pemberdayaan masyarakat
- Artha Graha Peduli bantuan hukum bagi masyarakat kurang mampu.
Mudah-mudahan program ini dapat memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat yang beruntung di Indonesia,” kata Trijono. (Yogi)