Hj. Dewi Kumalasari S.Pd., M.Pd., saat menyampaikan sambutannya pada pelaksanaan reses di kampung Sungai Jeram, Desa Lancang Kuning, Selasa 03 Desember 2024 (Foto: Patar Sianipar)
Bintan, Kepri – Reses merupakan kegiatan anggota legislatif diluar waktu sidang untuk berinteraksi langsung dengan konstituennya, guna menyerap aspirasi dari masyarakat.
Dalam.hal ini, Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Hj. Dewi Kumalasari S.Pd., M.Pd., melaksanakan reses di penghujung tahun 2024 dengan masyarakat di kampung Sungai Jeram, Desa Lancang Kuning Kecamatan Bintan Utara Kabupaten Bintan, dimana lokasi ini merupakan tempat ke empat diadakannya rrses di wilayah Kabupaten Bintan, tiga lokasi sebelumnya ada di Rumah Bahagia, Kawal, dan di Kampung Bukit Indah Batu 24 dan untuk lokasi reses berikutnya, direncanakan di pulau-pulau seperti Pangkil, Mantang.
Masyarakat yang hadir berkisar lebih kurang 120 orang, yang juga dihadiri Anggota DPRD Bintan, Suprapto, Hesti Gustrian, Kepala Desa Lancang Kuning, Camat Bintan Utara yang diwakili Kasipem, Selasa (03/12/2024) pagi.
Suprapto, S.T., Ketua Komisi 2 (dua) DPRD Bintan saat menyampaikan sambutannya, Selasa 03 Desember 2024 (Foto: Patar Sianipar)
Anggota DPRD Bintan, yang juga sebagai Ketua Komisi 2 (dua) DPRD Bintan, Suprapto, S.T., dalam sambutannya sebelum memulai reses tersebut, kehadiran Dewi Kumalasari ke tempat ini adalah untuk melepas rindu terhadap masyarakat kampung Sungai Jeram Desa Lancang Kuning ini, sekaligus penyerapan aspirasi atau masukan-masukan dari masyarakat terkait permasalahan ataupun kebutuhan masyarakat.
Lebih lanjut Suprapto menyatakan bahwa Bu Dewi setiap tahunnya menganggarkan 500 juta hingga 1 miliar untuk Jamkesda.
Selanjutnya, dalam sambutannya Dewi Kumalasari menyampaikan kepada para masyarakat yang hadir, bahwa pertemuan hari Ini merupakan suatu tugas diluar kantor DPRD, yakni bertemu masyarakat di daerah pemilihannya.
“Dengan tujuan untuk mendapatkan masukan-masukan dari masyarakat guna memajukan wilayah yang dikunjungi,” jelasnya.
Foto bersama dengan masyarakat Kampung Sungai Jeram Desa Lancang Kuning, usai pelaksanaan reses.
Dewi menekankan bahwa program posyandu merupakan pelayanan dasar bagi masyarakat, dimana dari mulai dalam kandungan hingga sampai ke liang lahat, menjadi pelayanan utama di Posyandu (Posyandu Holistik dan terigentrasi)
Dewi juga meminta kelompok dasa wisma untuk diperluas, dimana kelompok Dasa Wiama ini bersinergi dengan pelayanannya di DPRD.
“Kita semuanya harus kompak, karena dengan kekompakan itu semuanya dapat berjalan lancar dan mendapatkan hasil baik,” pesannya.
Dalam penjemputan aspirasi masyarakat ini, ada berapa penyampaian masyarakat diantaranya mengajukan perbaikan Surau, jalan semenisasi, dan usaha perbisnisan sapi, perbaikan pagar sekolah dan perbaikan toilet sekolah, pembuatan toilet disekitar areal lapangan voley.
Dewi menyampaikan terimakasih atas masukan-masukan yang diberikan masyarakat, dan berharap usulan-usulan ini dapat direalisasikan.
Patar Sianipar
