Suharto HS, Ketua LPM Desa Matan Jaya. Fhoto: dok Silabusnews.com
Silabusnews.com,Kayong Utara – Terdengar kabar Pj Kepala Desa Matan Jaya mengundurkan diri, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Suharto merasa kaget atas kabar yang di dengarnya, hal tersebut diungkapkannya pada Silabusnews.com
Penomena yang terjadi di Desa Matan Jaya, Kecamatan Simpang Hilir, berawal dari cerita Ketua RT.04 ( alias ) dan warga yang tidak mau disebutkan namanya, memberitaukan kepada Ketua LPMD Matan Jaya (Suharto. HS), bahwa telah terjadi perbincangan/pembicaraan Pj.Kades Matan Jaya (Syarif Maulana), kalau dirinya tidak lagi bertugas di Desa Matan Jaya pada Senin (21/12/2020).
Suharto merasa kaget, karena Pj Kepala Desa Matan Jaya tidak pernah menyampaikan pengundurannya baik secara tertulis maupun secara lisan.
“Kemunduran beliau jika benar artinya Pj tidak mampu menghapi benang merah yang sekarang terjadi di desa Matan Jaya, karena prilaku Perangkat Desanya yang tidak mengikuti petunjuk UU no 6 tahun 2014,” ungkap Suharto, Selasa (22/12/2020).
Selanjutnya dikatakan Suharto dirinya merasa gerah melihat perilaku Perangkat Desa.
“Saya sebagai Lembaga sudah bosan melihat kelakuaan perangkat desa tapi saya heran sekali temuaan yang dilihat dan sebagai catatan Insfektorat dan Pemdes tidak pernah adanya proses hukum,” lanjut Suharto.
Suharto menduga ada pembiaran dari Inspektorat dan Pemdes atas kinerja para Perangkat Desa yang dinilai melanggar aturan.
“Saya menilai ini ada peribahasa biarlah ajing menggongong kafilah tetap berlalu. Dalam pengamatan saya selaku Ketua LPM Desa Matan Jaya, dari segi pembinaan Insfektorat tidak berhasil dalam membina dan ini tidak boleh dibuat contoh oleh instansi yang lain! khususnya di Kabupaten Kayong Utara,”ketus Suharto kesal.
Suharto berharap agar di Kayong Utara dibersihkan dari indikasi korupsi.
“Saya sebagi putra desa matan jaya inginnya kabupaten kayong utara bersih dari indikasi korupsi, jika hal seperti korupsi tidak ada, yakinlah Kabupaten Kayong utara akan maju dari pembangunan apapun. Saya sebagai putra daerah mohon pada semua pihak utamakan morallitas yang tinggi, budayakan rasa malu, insya alloh Kabupaten kayong Utara akan maju,”pungkas Suharto.
Penulis: Ali, M
Editor: Crates
