Truk molen leluasa melintas, karena tidak ada penjagaan, Senin 17 April 2023 (F. Patar Sianipar)
Bintan, Kepri – Jalan Lintas Raya Busung yang sudah dimulai pemakaiannya sejak 16 April siang lalu, walaupun belum 100 % selesai pengerjaannya, ternyata ada larangan kendaraan yang boleh melintas di gorong-gorong yang baru di cor tersebut.
Hal tersebut disampaikan Bupati Bintan, Roby Kurniawan usai mengikuti upacara apel pasukan operasi Ketupat di Mako Polres Bintan, Senin, 17 April 2022, pagi.
“Kendaraan yang diperkenankan melintas, adalah kendaraan roda dua dan roda empat,” ujarnya.
“Kendaraan di atas roda empat itu tidak boleh melintas, sampai waktu yang ditentukan kemudian,” jelasnya.
“Saat kita rapat bersama forkopimda, itu sudah kita putuskan bahwa sambil melihat kondisi kekuatan jalan jadi untuk sementara, kendaraan roda dua dan mobil pribadi, bukan yang roda 6 yang berlebihan muatannya,” terangnya.
Bupati Bintan Roby Kurniawan, saat menyampaikan kendaraan apa saja yang boleh melintas semwntara ini di jalan Raya Busung, yang baru selesai dikerjakan, Senin 17 April 2023 (F. Patar Sianipar)
“Kemarin kita sudah minta Dinas Perhubungan (Dishub) Bintan juga untuk standby kan petugas di sana, dan kemarin baru dicoba buka,” paparnya.
“Sebenarnya itu yang betul-betul di buka itu nanti di tanggal 18 atau 19 April,” tegasnya.
Namun sementara itu, pantauan dilapangan terlihat tak satu orangpun petugas yang dimaksud Bupati Bintan Stabdby disana, dan mobil roda 6 keatas pun bebas melintas.
Bahkan tangki suply Gas pertamina, muatan 16 ton, molen dan truk ODOL pun melintas diatasnya.
Heri, salah satu warga Tanjunguban saat menyampaikan terkait melintasnya kendaraan berbobot berat sangat menyayangkan tidak adanya larangan dari pihak terkait.
“Tak seorangpun petugas yang menjaga dilokasi, atau tidak ada tanda larangan berupa tulisan di simpang rumah sakit Busung dan Simpang Penaga,” kesalnya.
“Bukan anggaran sedikit untuk membangun giring-gorong tersebut, dan jangan sampai sia-sia anggaran yang sudah dipakai,” pungkasnya.
Patar Sianipar
