Polda Kepri dan Kemendag antisipasi kenaikan harga bahan pokok jelang Natal dan Tahun Baru

Batam, Silabusnews.com – Kabid Humas Polda Kepri AKBP Harry Goldenhardt S., S.IK., M.Si. menggelar Konferensi Pers terkait ketersediaan bahan pokok dan BBM pada saat perayaan Nataru, Minggu (29/12).

Acara tersebut turut dihadiri oleh Dirreskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Hanny Hidayat, S.IK. M.H. Disperindag Kota Batam, Marketing Branch Manager Pertamina Batam dan Dinas Ketahanan Pangan dan pertanian.

Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dirreskrimsus) Polda Kepri Kombes Pol Hanny Hidayat, S,IK, M.H mengatakan ,untuk mengantisipasi kenaikan harga kebutuhan bahan pokok dan ketersedian stock menjelang Natal danTahun Baru, Tim Satgas Pangan Polda Kepri bersama dengan Dinas Perdagangan Provinsi, Kabupaten dan Kota, BPOM Kota Batam, Dinas Ketahanan Pangan, Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kota Batam dan Bulog serta Polres jajaran Polda Kepri melakukan pemantuan secara langsung pasokan dan perkembangan harga barang kebutuhan pokok di Kepri, terang Dirreskrimsus Polda Kepri.

Ia menuturkan, permasalahan dan kendala yang dihadapi adalah Wilayah Provinsi Kepri bukan wilayah penghasil bahan pangan pokok, sehingga masih membutuhkan pemasukan bahan pangan pokok dari wilayah lain seperti Jawa dan Sumatera, jelas Dirreskrimsus Polda Kepri Kombes Pol Hanny Hidayat, S.IK, M.H.

Dirreskrimsus Polda Kepri
Kombes Pol Hanny Hidayat, S.IK, M.H. mengungkapkan ,dalam pendistribusian Bahan Pokok membutuhkan sarana pengangkut seperti cargo dan kapal laut sehingga pada saat cuaca buruk pendistribusian dapat terhambat dan datang tidak sesuai jadwal, ujarnya, ujarnya.

“Untuk mengantisipasi kelangkaan Bahan pangan pokok dilakukan himbauan kepada Distributor agar tidak menimbun barang kebutuhan pokok dan Melakukan Pengecekan secara berkesinambungan bersama dengan instansi terkait, dengan sasaran gudang-gudang sembako untuk mencegah adanya penumpukan barang sembako,” tutur Dirreskrimum Polda Kepri.

Pemko Batam melakukan evaluasi satu minggu dua kali turun kelapangan untuk mengecek semua kebutuhan bahan pokok, dan semua kebutuhan bahan pokok belum ada masalah sampai saat ini, namun kendala yang dihadapi adalah berkaitan dengan faktor yang tidak dapat dicegah seperti perubahan cuaca.

“Pemerintahan Kota juga mengadakan pasar murah untuk menyeimbangi kebutuhan masyarakat Kota Batam”,kata perwakilan dari Disperindag.

Untuk kebutuhan BBM telah disiapkan ketersediaan Stok di empat Terminal saat ini yaitu didaerah Kabil Batam, TBBM Kijang, TBBM Tanjung Uban dan Natuna.

“Dan untuk Kuota BBM tahun 2020 PT. Pertamina masih menunggu keputusan dari BPH Migas perihal Kuota BBM untuk Provinsi Kepri dan diperkirakan antara Januari sampai dengan Februari jumlah Kuota BBM sudah bisa diketahui” ,ucap Marketing Branch Manager Pertamina Batam.

Pertamina juga butuh bantuan dari Pihak Kepolisian dan Pemerintahan Kota Provinsi untuk mengawasi dan mencegah terjadinya penyalahgunaan dalam pendistribusian”, ungkap Marketing Branch Manager Pertamina Batam.

( Mes)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.